https://ejournal.akbidmatorkis.ac.id/index.php/jukem/issue/feed Jurnal Kebidanan Matorkis 2023-01-28T05:15:36+00:00Rahmi Wahida Siregarejournal@akbidmatorkis.ac.idOpen Journal Systems<p><strong>Jurnal Kebidanan Matorkis</strong> published by the Akademi Kebidanan Matorkis which contains articles on pregnancy, childbirth, postpartum, babies, family planning, reproductive health, and complementary midwifery care.</p>https://ejournal.akbidmatorkis.ac.id/index.php/jukem/article/view/34PENGABDIAN MASYARAKAT HIPERTENSI DI DESA PERGARUTAN JAE KECAMATAN ANGKOLA TIMUR PADANG SIDEMPUAN TAHUN 20212023-01-28T05:15:36+00:00Tetty Rumondang tettyrumondang@gmail.comLayla Fadilah Rangkutilaylafadhilahrangkuti@gmail.com<p>Perilaku seks pranikah remaja sekarang ini sangat mengkhawatirkan.Fenomena tersebut diduga memiliki hubungan dengan pola pengasuhan yang permisif dan rendahnya kontrol diri pada remaja. Orang tua yang menanamkan pola asuh permisif cenderung membuat rendahnya kontrol diri remaja sehingga mengakibbatkan remaja mudah terjerumus kedalam pergaulan bebas dan melakukan seks pranikah.Teknik pengambilan sampel penelitian ini berupa purposive sampling.Jumlah sujek dalam penelitian ini sebanak 255 orang remaja. Metode pengumpuan data menggunakan pendekatan kuantitatif dengan alat ukur skala pola asuh permisif, skala kontrol diri dan skala perilaku seks pranikah.Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis regresi berganda. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai Signifikansi p= sebesar 0,00 yang berarti terdapat hubungan sangat signifikan antara perilaku seks pranikah remaja dengan pola asuh permisif dan kontrol diri; nilai Sig.(1-tailed) perilaku seksual sebesar 0,00 dengan korelasi pola asuh permisif 0,211 yang berarti bahwa pola asuh permisif memiliki hubungan positif ang signifikan dengan perilaku seks pranikah dan korelasi nilai kontrol diri -0,652 yang berarti terdapat hubungan negatif yang sigmifikan antara kontrol diri dengan seks pranikah remaja. Sumbangan efektif pola asuh permisif dan kontrol diri terhadap perilaku seks pranikah adalah sebesar0,530 atau 53 %. Kata kunci : pola asuh permisif, kontrol diri, perilaku seks pranikah, remaja</p>2021-12-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 Tetty Rumondang , Layla Fadilah Rangkutihttps://ejournal.akbidmatorkis.ac.id/index.php/jukem/article/view/32PENGABDIAN MASYARAKAT PENYULUHAN TENTANG KANKER MULUT RAHIM DI SIHITANG KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 20212023-01-28T05:03:47+00:00Meilani Harahapmeimeiharahap@gamil.comEnnysah Hasibuannysah27@gmail.com<p>Kanker Servix merupakan kanker yang menyerang area servix atau leher rahim yaitu area bawah pada rahim yang menghubungkan rahim dan vagina yang disebabkan oleh Human Papiloma Virus (HPV). Hasil Survey di Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan tahun 2017, terdapat 17 kasus kanker serviks dan 2 kasus kematian yang terjadi pada wanita berumur 22- 39 tahun yang terjadi Kota Padangsidimpuan. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh Penyuluhan Kesehatan Tentang Kanker Serviks Terhadap Pengetahuan Wanita Usia Subur Di Kelurahan Sihitang Kota Padangsidimpuan.. Metode penelitian ini adalah Pre-experimental dengan desain penelitian one group pre and post test dan menggunakan Multiple Choice Questions untuk mendapatkan data dari responden. Sampel berjumlah 50 responden dengan menggunakan Teknik Cohort sampling. Hasil penelitian menggunakan uji statistik Wilcoxon di dapat nilai P-value sebesar 0,000 (< α = 0,05). Kesimpulan menunjukkan adanya pengaruh Penyuluhan Kesehatan tentang Kanker Serviks Terhadap Pengetahuan Wanita Usia Subur Di Kota Padangsidimpuan.</p>2021-12-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 Meilani Harahap, Ennysah Hasibuanhttps://ejournal.akbidmatorkis.ac.id/index.php/jukem/article/view/30PENGABDIAN MASYARAKAT REMAJA DAN SEKS PRA NIKAH DI DESA GUNUNG HASAHATAN KECAMATAN BATUNADUA KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 20212023-01-28T04:50:13+00:00Rahmi Wahida Siregarrahmiwahidahsrg@gmail.comJunita Siregarjunitasiregar@gmail.comSeri Hapni Nasutionserihafni@gmail.com<p>Perilaku seks pranikah remaja sekarang ini sangat mengkhawatirkan.Fenomena tersebut diduga memiliki hubungan dengan pola pengasuhan yang permisif dan rendahnya kontrol diri pada remaja. Orang tua yang menanamkan pola asuh permisif cenderung membuat rendahnya kontrol diri remaja sehingga mengakibbatkan remaja mudah terjerumus kedalam pergaulan bebas dan melakukan seks pranikah.Teknik pengambilan sampel penelitian ini berupa purposive sampling.Jumlah sujek dalam penelitian ini sebanak 255 orang remaja. Metode pengumpuan data menggunakan pendekatan kuantitatif dengan alat ukur skala pola asuh permisif, skala kontrol diri dan skala perilaku seks pranikah.Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis regresi berganda. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai Signifikansi p= sebesar 0,00 yang berarti terdapat hubungan sangat signifikan antara perilaku seks pranikah remaja dengan pola asuh permisif dan kontrol diri; nilai Sig.(1-tailed) perilaku seksual sebesar 0,00 dengan korelasi pola asuh permisif 0,211 yang berarti bahwa pola asuh permisif memiliki hubungan positif ang signifikan dengan perilaku seks pranikah dan korelasi nilai kontrol diri -0,652 yang berarti terdapat hubungan negatif yang sigmifikan antara kontrol diri dengan seks pranikah remaja. Sumbangan efektif pola asuh permisif dan kontrol diri terhadap perilaku seks pranikah adalah sebesar0,530 atau 53 %. Kata kunci : pola asuh permisif, kontrol diri, perilaku seks pranikah, remaja</p>2021-12-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 Rahmi Wahida Siregar, Junita Siregar, Seri Hapni Nasutionhttps://ejournal.akbidmatorkis.ac.id/index.php/jukem/article/view/33PENGABDIAN MASYARAKAT TANDA DAN GEJALA ISPA DENGAN PENANGANANNYA DI GUNUNG MANAON KECAMATAN ANGKOLA TIMUR TAHUN 20212023-01-28T05:09:50+00:00Patricia Gloria Putripatriciaglaria@gmail.comLayla Fadilah Rangkutilaylafadhilahrangkuti@gmail.com<h1>Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) khususnya Pneumonia merupakan penyakit utama penyebab kesakitan dan kematian bayi dan Balita di dunia, termasuk di negara berkembang. Keadaan ini berkaitan erat dengan berbagai kondisi yang melatar belakanginya seperti malnutrisi, kondisi lingkungan, polusi udara dsb. Faktor penyebab tingginya angka kesakitan dan kematian al; kepercayaan dalam pemberian pengobatan yang salah, tidak memamfaatkan fasilitas kesehatan, tidak mendapatkan imunisasi secara memadai , kebersihan lingkungan, kurang gizi, dll . Sebagian besar penyebab tersebut bukan bidang kedokteran tetapi merupakan bidang kesehatan masyarakat. Penelitian kualitatif ini menggunakan rancangan studi kasus dengan metode pengumpulan; wawancara mendalam dan observasi. Penelitian bertujuan menganalisis tanda dan gejala ISPA dengan penanganannya di Gunung Manaon Kecamatan Angkola Timur. Informan terdiri dari 6 orang ibu balita yang mempunyai anak penderita ISPA dan 4 orang dukun yang dianggap oleh masyarakat mempunyai pengetahuan tentang upaya perawatan serta pengobatan ISPA Balita.. Hasil penelitian menunjukan bahwa praktik pencegahan dan perawatan ISPA balita oleh keluarga, sangat dipengaruhi oleh nilai – nilai dan kepercayaan yang dianut masyarakat. ISPA dikenal sebagai batuk – pilek dan diyakini sebagai penyakit yang sifatnya ringan. Sedangkan batuk yang disertai dengan gejala sesak napas diyakini sebagai penyakit berat dan di kenal sebagai penyakit sikopo. Pandangan keluarga tentang penyebab ISPA yang sederhana menyebabkan sebahagian besar pengobatan yang digunakanpun masih bersifat tradisional. Sosialisasi tentang ISPA balita secara umum memang belum dilakukan secara maksimal sehingga perlu terobosan yang inovatif dengan melibatkan peran serta masyarakat sekaligus mempertimbangkan faktor budaya setempat.</h1>2021-12-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 Patricia Gloria Putri, Layla Fadilah Rangkutihttps://ejournal.akbidmatorkis.ac.id/index.php/jukem/article/view/31PENGABDIAN MASYARAKAT PENYULUHAN TENTANG SADARI BAGI REMAJA KECAMATAN SIHITANG KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 20212023-01-28T04:56:53+00:00Darma Afni Hasibuandarmaafni.hasibuan@yahoo.co.idNikmatul Khoiriyah Pulunganria.poel62@gmail.com<p>Besarnya masalah kanker payudara dan dampak yang ditimbulkan maka perlu tindakan / <br>intervensi kesehatan masyarakat dalam bentuk program penanggulangan nasional yang diatur <br>dalam Permenkes no. 34 tahun 2015 tentang penanggulangan kanker payudara dan kanker leher <br>Rahim. Salah satu upaya untuk menanggulangi kanker payudara yaitu penemuan kasus melalui <br>deteksi dini yang dilakukan dengan cara pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) yang bisa <br>dilakukan dengan mudah bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya gangguan abnormal <br>pada payudara. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan <br>pengetahuan dan kesadaran para remaja mengenai kanker payudara yang bisa diketahui secara <br>dini melalui pemeriksaan payudara sendiri atau SADARI hasil meningkatkan pengetahuan <br>remaja di kelurahan Slipi tentang kanker payudara sehingga muncul kesadaran para remaja <br>untuk melakukan sadari secara rutin dengan demikian secara tidak langsung akan mengurangi <br>jumlah penderita kanker Payudara yang selalu meningkat terus jumlahnya. Kesimpulan Setelah <br>dilakukan penyuluhan dan simulasi sadari para remaja merasa pengetahuannya menjadi lebih <br>bertambah mengenai kanker payudara dan bisa melakukan sadari untuk medeteksi dini kanker <br>payudara, dan akan melakukan sadari secara rutin agar bila terjadi penyimpangan dari hasib <br>sadari tersebut bisa segera diobati.</p>2021-12-12T00:00:00+00:00Copyright (c) 2023 Darma Afni Hasibuan, Nikmatul Khoiriyah Pulungan